Arsip Tag: Therese Patricia Okoumou

Aksi Panjat Patung Liberty Oleh Seorang Wanita

Seorang perempuan mendaki Patung Liberty di New York, Amerika Serikat, sebagai aksi protes pada kepandaian imigrasi pemerintah yang menanggulangi keluarga migran. Unjuk rasa tersebut dia laksanakan tepat pada Hari Kemerdekaan AS, Rabu (4/7/2018). Perempuan yang diidentifikasi mempunyai nama Therese Patricia Okoumou mendaki Patung Liberty hingga menggapai bawah kaki patung. Selama dua jam, dia sedang di sana bareng duduk-duduk salah satu lipatan gaun patung atau di bawah sandal Lady Liberty.

Aksi Panjat Patung Liberty Oleh Seorang Wanita

Aksi Nekat Wanita Pemanjat Patung Liberty

Mengenakan kaos ‘Rise plus Resist’, wanita yang tak dilafalkan identitasnya tersebut menjelaskan untuk pihak berwenang, dia baru bakal turun andai para orangtua imigran telah dipersatukan ulang bareng anak-anak mereka. Sekitar 2.000 anak diceraikan berasal dari orangtua mereka sesampainya di perbatasan Meksiko. “Awalnya dia menolak. Dia menyatakan tidak bakal turun,” kata juru bicara Dinas Taman Nasional, Jerry Willis, dilansir berasal dari AFP. Setelah hampir empat jam, polisi sukses membujuknya guna turun dan dievakuasi manfaatkan tali.

Dia diketahui berubah berasal dari satu titik ke lokasi lain di bagian sangat bawah yaitu sandal. Namun posisi tersebut sudah membahayakan disebabkan platform pengampu patung saja sudah lumayan tinggi berasal dari tanah. Setelah dipaksa turun, perempuan tersebut segera diangkut polisi. Berdasarkan keterangan dari Willis, dia dapat dijerat {beberapa|sebagian|lebih berasal dari satu} pasal undang-undang federal, terhitung masuk tanpa izin dan melanggar ketertiban umum.

Juru bicara Kantor Pengacara AS di New York, Nicholas Blaise, menyatakan Okoumou dikenai hukuman maksimum enam bulan penjara di tiap-tiap pelanggaran tersebut. Sehingga total Okoumou dihukum 18 bulan penjara. Dalam sebuah pengakuan yang mengabarkan vonis bersalah, Jaksa Agung AS Geoffrey Berman menyatakan tindakan Okoumou “melampaui batas protes damai”.

Okoumou mendaki Patung Liberty pada Hari Kemerdekaan AS, 4 Juli lalu. Dia naik ke jubah Patung Liberty guna menentang kepandaian pemerintah Trump yang hendak mengatasi anak-anak migran berasal dari orang tua yang tertangkap menyeberangi perbatasan AS secara ilegal dan menjadi berita seputar patung liberty paling viral saat ini.

Para pejabat pemerintah menjelaskan kepandaian itu diperlukan untuk menyelamatkan perbatasan, tetapi itu selesai pada bulan Juni setelah gambar anak-anak yang diceraikan yang diselenggarakan di layanan penahanan laksana kandang mengakibatkan kehebohan baik di didalam maupun di luar negeri. Bersaksi didalam pembelaannya sendiri pada hari Senin, Okoumou ditanya oleh pengacaranya, Ron Kuby, apakah dia bakal mengulang protesnya didalam situasi yang sama. Dia menjawab, “Ya.”